Resep Kue Ongol-Ongol

Pernahkah anda mendenger nama kue ongol-ongol? Mungkin beberapa orang masih belum familiar dengan istilah ini. Padahal, kue yang terbungkus dengan kelapa parut ini memberikan rasa yang manis dan juga kenyal. Dengan ditambahkannya kelapa parut, maka kue yang disajikan menjadi semakin gurih.

Kue yang berasal dari daerah Indonesia bagian timur ini ternyata juga mempunyai nama onde-onde Tawaro yang berarti onde-onde sagu. Sebenarnya anda bisa tidak menggunakan parutan kelapa namun dengan menambahkan kelapa parut bisa meningkatkan tingkat kegurihan pada kue itu, kenapa tidak mencobanya?

Waktu :

• 15 menit pembuatan

Alat :

• Panci
• Mangkuk
• Pisau
• Piring saji
• Sendok
• Saringan

Bahan :

• 200 gram sagu basah
• 300 ml air
• 400 ml air
• 500 gram gula merah
• 2 lembar pandan
• ½ butir kelapa setengah tua yang diparut memanjang lalu dikukus bersama ½ sdt garam
• Garam secukupnya

Cara Membuat :

1. Pertama, campur terlebih dahulu 200 gram sagu basah dengan 300 ml air, lalu saring.
2. Rebus 400 ml air bersama dengan gula merah dan daun pandan. Saring kembali sebelum dicampur dengan campuran lainnya.
3. Masak campuran sagu basah, air, daun pandan, dan juga gula merah. Terus aduk hingga airnya berubah mengental dan warnanya berubah transparan. Tunggu hingga air mendidih dan meletup-letup sebelum api dimatikan.
4. Gunakan saringan untuk menyaring sagu basah dan diamkan beberapa saat hingga uap panas yang ada menjadi ebrkurang dan menghilang.
5. Ambil sagu basah yang masih panas dan anda bisa menggulingkan sagu pada campuran parutan kelapa dan garam yang anda letakkan di sebuah mangkuk.
6. Pastikan kue sagu yang anda punya rata terbungkus oleh kelapa parut.
7. Potong kue hingga bentuk memenuhi selera anda lalu anda bisa kembali menggulingkan lagi di atas parutan kelapa hingga semua sisinya terbungkus kelapa parut.
8. Kue ongol-ongol telah siap untuk dihidangkan di piring saji.

Tips :

• Penggunaan gula merah bisa disesuaikan dengan selera, entah anda ingin menambahnya atau menguranginya.
• Kue ongol-ongol seharusnya tidak bersifat lengket pada saat disajikan.